Kadang dalem kepala ada pertanyaan gini,
"Siapa ya jodohku nanti?"
"Dia bukan ya?"
"Dia aja boleh kali jodohku nanti"
"Lagi apa ya jodohku?"
"Jodohku lagi dimana?"
atau yang paling sering,
"Mas ini jodohku bukan yaa nanti?"
Karna sesungguhnya kita nggak ngerti siapa yang bakal jadi jodoh kita kelak. Entah dia dekat atau jauh, siapapun yang bakal jadi jodoh kita nanti mau nggak mau harus mau, namanya juga jodoh.
Entah kamu atau bukan nantinya, yang jelas aku udah selalu sebut namamu di setiap doa malamku, mas.
Entah kamu atau bukan nantinya, yang jelas aku udah selalu minta Tuhan jaga dan simpen kamu buat aku, mas.
Entah kamu atau bukan nantinya, yang jelas aku pengennya kamu, mas. Hehehe maksa.
"Kita nggak usah putus, eh putus ding, nanti kalau akad ya"- mas, 4 September 2015, (waktu itu) 22thn. Entah gimana ekspresimu waktu itu, yang jelas aku nggak berani liat mukamu. Malu.
Tapi semoga bener kamu ya, mas.
Saturday, 22 October 2016
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment